Honda Fit Vs Mega Pro, Satu Tewas
Monday, July 29, 2013
Andes korban meninggal |
Kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa kembali
terjadi di wilayah hukum Polres OKU Selatan. Kali ini peristiwa tragis tersebut
terjadi antara motor Mega Pro nopol BN 7359 KD dengan Supra Fit tanpa plat
polisi di Desa Way Timah kecamatan Banding Agung Kabupaten OKU Selatan, kemarin
(28/7).
Andes warga Warga Desa Sipatuhu, Banding Agung sang
pengendara sepeda motor Honda Supra Fit tewas dalam kecelakaan adu kambing
tersebut. Korban tewas mengalami luka serius dan pendarahan melalui hidung
hingga remuk kepala bagian belakang. Sementara lawannya Sudirman dan Sartawi,
warga Teluk Agung masih belum sadarkan diri dan mendapat perawatan intensif di
Puskesmas Banding Agung.
Sudirman Korban masih sekarat |
Dari informasi yang berhasil dihimpun koran ini
menyebutkan, peristiwa laka lantas ini terjadi sekitar pukul 14.00 wib. Bermula
dari motor Mega Pro yang pada saat itu dikendarai Sudirman berboncengan dengan
Sartawi melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Simpang Sender menuju arah
Banding Agung. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP) dari arah berlawanan
datang motor Supra Fit warna hitam brondol yang dikendarai Andes.
Kedua motor yang datang dari arah berlawan ini diduga
melaju dalam kecepatan tinggi dan sama-sama mengambil lajur tengah jalan.
Akibatnya, tabrakan maut tak dapat dihindarkan.
Saksi mata, Adi, warga Banding Agung yang ketika kejadian
kebetulan berjalan beriringan dengan motor Mega Pro yang dikendarai Sudiman
menuturkan, pada saat kejadian memang kondisi sepeda motor yang dikendarai
Sudiman melaju dengan cukup kencang. Sehingga, ungkapnya pada saat berada di
TKP tepatnya di depan bengkel Desa Way Timah tabrakan tak bisa dihindarkan
ketika dari arah berlawan datang sepeda motor Supra Fit yang dikendarai Andes.
Warga yang mendengar suara benturan keras langsung
berhamburan menuju lokasi dan mendapati keduanya telah tergeletak bersimbah
darah di aspal. Akhirnya kedua korbanpun langsung dilarikan ke Puskemas Banding
Agung untuk diberi pertolongan.
Pada saat dibawa ke Puskesmas, kondisi korban Sudiman
mengalami muntah darah dan kehilangan kesadaran dan Sartawi mengalami luka
lecet-lecet dibagian tangan kiri dan kanan hingga luka dibagian dada. Sedangkan
Andes mengalami luka remuk kepala di bagian belakang hingga nyawanya tak bisa
diselamatkan lagi. Andes tewas dalam perjalanan menuju Puskesmas Banding Agung.
“Waktu kejadian, aku lagi bemotor di belakang motor Mega
Pro yang dikendari oleh Sudiman. Waktu itu kami datang dari arah Simpang Sender
menuju ke Banding Agung. Korban langsung dilarikan warga ke Puskesmas Banding
Agung,” tutur saksi mata.
Dokter Bayu yang menangani perawatan ketiga korban di
Puskesmas Banding Agung mengungkapkan, untuk korban yang meninggal sudah di
evakuasi kerumah duka, sedangkan korban Sudiman dan Sartawi masih belum
sadarkan diri dan akan dirujuk kerumah sakit.
“Untuk korban yang meninggal sudah dibawa ke rumah duka,
sedangkan korban yang belum sadarkan diri, kita masih menunggu pihak keluarga
bahwasannya korban mau rujuk kerumah sakit mana,” terangnya.
Terpisah, Kapolres OKU Selatan AKBP Wira Satya Triputra
Sik MH, Melalui Kapolsek Banding Agung AKP Mulyadi SE saat dikonfirmasi seputar
hal tersebut, membenarkan adanya peristiwa laka lantas tersebut.
“Dalam kecelakaan ini satu orang meninggal dunia, atas
nama Andes warga Sipahtuhu dan dua orang lainnya yakni, Sudiman dan Sartawi
mengalami luka-luka. Untuk kedua korban yang selamat saat ini masih di rawat
intensif di puskesmas Banding Agung,” tutupnya.