Meski Mahal, Namun Tetap Diminati
Tuesday, September 4, 2012
Harga emas di beberapa toko perhiasan di Muaradua terus
mengalami kenaikan. Meskipun harga mencapai dikisaran Rp3,2 juta per suku,
namun perhiasan ini tetap diminati. Penjual pun mengaku jika terjadi permintaan
tetap tinggi terutama dari pasangan yang akan melangsungkan pernikahan.
Setelah hari raya idul fitri harga emas tetap pada kisaran
3,2 juta, bahkan permintaan pun semakin meningkat. Salah satunya diungkapkan
Tina, pemilik toko emas Matahari yang terletak di jalan Sudirman Pasar Tengah
Muaradua untuk sekarang harga emas itu masih stabil belum ada kenaikan baik
sebelum lebaran hingga sesudah lebaran.
“Harganya masih tetap harga biasa yaitu Rp3,2 juta per suku, kita tidak tahu kalau satu bulan mendatang kemungkinan harga emas ada kenaikan,”ujar Tina
Dikatakan Tina, pihaknya mengalami peningkatan permintaan usai lebaran. Kemungkinan banyaknya permintaan, lantaran usai lebaran masyarakat banyak yang melaksanakan pernikahan.
Namun dia tidak menampik, kalau dibandingkan tahun lalu, penjualan perhiasan di tahun ini mengalami penurunan. Keadaan lebih disebabkan lantaran turunnya harga hasil bumi, seperti karet dan berbarengan dengan hari raya dan tahun ajaran baru.
“Harganya masih tetap harga biasa yaitu Rp3,2 juta per suku, kita tidak tahu kalau satu bulan mendatang kemungkinan harga emas ada kenaikan,”ujar Tina
Dikatakan Tina, pihaknya mengalami peningkatan permintaan usai lebaran. Kemungkinan banyaknya permintaan, lantaran usai lebaran masyarakat banyak yang melaksanakan pernikahan.
Namun dia tidak menampik, kalau dibandingkan tahun lalu, penjualan perhiasan di tahun ini mengalami penurunan. Keadaan lebih disebabkan lantaran turunnya harga hasil bumi, seperti karet dan berbarengan dengan hari raya dan tahun ajaran baru.
“Dibanding sebelum lebaran, justru usai lebaran dan
seterusnya penjualan meningkat. Sejak buka setelah lebaran, justru masyarakat
banyak yang beli di toko kita. Setidaknya permintaan meningkat dari sebelum
lebaran,” katanya.
Dia melanjutkan jika harga emas memang mengalami kenaikan,
sekitar Rp100 ribu – Rp150 ribu/suku. Namun itu tidak menyurutkan niat
masyarakat untuk memiliki perhiasan tersebut.
“Untuk saat ini harga perhiasan emas dijual mencapai Rp3,2
juta/suku, sementara harga beli Rp 3.050.000," ucapnya.
Hal senada diungkapkan pemili Toko Emas London di pasar
tenggah, Uslia, ditemui kemarin untuk pembelian terbilang masih relatif sepi,
namun, adanya peningkatan dari warga yang menjual perhiasan mereka
“Pasaran emas lebaran tahun ini memang sepi karena banyak
kebutuhan. ini lebih dipengaruhi oleh hasil bumi dan bertepatan dengan tahun ajaran
baru. Usai lebaran, kita menerima banyak masyarakat yang menjual emas,” kata
Usila.
Dia pun mengakui kalau harga emas mengalami kenaikan sekitar Rp100 ribu/suku. Dan dalam satu hari, tokonya bisa menerima atau menjual emas seberat 50 hingga 60gram.
“Memang harga emas mengalami kenaikan. Sekarang kita
jual dengan harga Rp3 juta/suku, namun itu pun tergantung barang yang
diinginkan. Jika ada ongkos upahnya, maka akan lebih mahal lagi. Sementara kita
beli Rp2,8 juta/sukunya,” ujarnya singkat.Dia pun mengakui kalau harga emas mengalami kenaikan sekitar Rp100 ribu/suku. Dan dalam satu hari, tokonya bisa menerima atau menjual emas seberat 50 hingga 60gram.
Dikatakan ini, paska lebaran sekarang ini kebanyakan warga yang menjual emas dan menukar emas mereka, kebanyakan alasan menjual emas untuk kebutuhan yang sangat mendesak.
“Yang banyak itu menukar perhiasan gelang menjadi kalung dan juga menjual perhiasannya, dan juga ada yang untuk mas kawin pernikahan,” ungkapnya.