Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel

Proyek PLTMH Simpang Sender Kurang Peminat

Proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) di Simpang Sender kecamatan BPR Ranau Tengah harus sedikit molor. Pasalnya proyek dengan pagu anggaran sebesar Rp1,3 milyar milik Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tersebut harus tiga kali tender. Hal ini seperti diungkapkan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten OKU Selatan Ir Marwan Sastradinata melalui salah satu stafnya Ujang yang membenarkan bila pembangunan PLTMH Simpang Sender tersebut harus tiga kali tender. "Iya sudah dua kali di tender tidak ada yang menawar. Ini berdasarkan informasi langsung dari kementrian yang sudah dua kali menginformasikan soal pelaksanaan tender (PLTMH), dua kali tender dua kali dua kali tak ada penawaran," kata Ujang. Meski sampai dua kali tender namun pihak Distamben OKU Selatan menyangkal bila proses pengerjaan PLTMH di Simpang Sender nanti bakal terhambat. Pihak Distamben tetap optimis pengerjaan pusat pembangkit listrik yang diperkirakan cukup untuk desa sekitar bakal selesai tahun ini (2013). Apalagi lanjut dia, proses hingga tiga kali tender merupakan aturan. Nah, proses tender sendiri berlangsung di kementrian ESDM di Jakarta. Dan saat ini, terang Ujang dalam masa tender ke tiga. "kalau sampai tiga kali tender tak ada penawaran maka satu kontraktor yang berencana membangun itulah pemenangnya," tegas dia yang masih merahasiakan kontraktor dimaksud. "Nanti kalau sudah selesai proses tender ke tiga biasanya diinformasikan dari pihak kementrian ke kita. Mudah-mudahan secepatnya," jelasnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel