Pasal Jerigen BBM, Usus Terburai
Thursday, October 20, 2011
Hanya pasal jerigen bergeser saat mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun pengisian bahan umum (SPBU) nomor 24.321.62 yang terletak di Kelurahan Bumi Agung Kecamatan Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) membuat Zainal Rizal alias Inal (40) warga Jalan jaksa Batu Belang Kecamatan Muaradua menjadi korban penusukan sesama pembeli, akibatnya korban harus dirujuk ke rumah sakit Baturaja setelah usus perut nyaris terburai
Berdasarkan informasi yang didapat kejadian yang menghebohkan para pembeli terjadi Kamis (20/10) sekitar pukul 08.00 pelaku penikaman dilakukan Cilul Warga Tebing Gading Kelurahan Batu Belang, bermula ketika korban emosi dan marah-marah mengetahui jerigen miliknya bergeser dari tempat semula, padahal saat itu SPBU masih belum buka karena mobil tengki pengisi BBM belum tiba
Korban yang emosi juga menuduh pembeli lain bernama Andes warga Bumi Agung yang telah memindahkan jergennya sehingga terjadi perang mulut, mengetahui adanya keributan Cilul yang juga ketua paguyuban pengecer minyak berusaha mendamaikan suasana dan menenangkan korban, namun emosi korban yang tidak terkendali langsung dilampiaskan ke cirul
“Korban ini marah-marah dengan Cirul, kami juga tidak tahu tiba-tiba cirul yang membawa senjata tajam (sajam) langsung menusuk perut korban, tepat di depan pompa pengsian bensin, padahal awalnya yang rebut mulut ittu korban dengan Andes dan dipisah Cirul,” ujar Usman warga sekitar yang juga ikut mengantri BBM
Mendapat tusukan tiba-tiba korban terjatuh, pelaku yang mengetahui korban nyaris tidak bernyawa ini langsung kabur menggunakan sepeda motor dengan meninggalkan jerigen miliknya, warga yang melihat kejadian langsung membawa korban ke klinik mawar karena luka yang dialami cukup parah korban di rujuk ke Baturaja, kejadian tersebut juga telah ditangani polsek Muaradua
Akibat penusukan tersebut aktivitas pengisian BBM jenis premium sempat dihentikan selama dua jam, bahkan disekitar lokasi selain dipenuhi para pembeli juga dipenuhi warga yang ingin mengetahui kejadian penusukan, sedang dari keterangan pengelola SPBU Abu mengakui kejadian penusukan di SPBU tersebut namun dirinya engan berkomentar
“Silakan langsung ke polisi saja karena sudah ditangani polisi, kita takut salah memberikan keterangan jadi mohon maaf,” ucapnya singkat
Terisah Kapolres OKUS AKBP Azis Saputra melalui kasat Reskrim AKP Hasbullah mengaku pihanya sudah mendengar dan menerima lporan secara lisan dari anggota tentang peristiwa penusukan di SPBU. “Kita sudah tahu dari anggota dilapangan, tetapi kita belum menerima laporan tertulis tentang adannya penusukan itu,”ujar Hasbullah singkat.
