Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel

Waspadai Aksi Pencurian di Rumah Pemudik

Menjelang idul fitri budaya pulang kampung atau mudik selalu dilakukan masyarakat, namun terkadang tradisi mudik bisa membuat masyarakat lalai dan mengakibatkan timbulnya tindak kejahatan, untuk itu Kapolres OKU Selatan AKBP M Aris ditemui berapa waktu lalu menghimbau kepada seluruh warga OKU Selatan yang akan merayakan idul fitri dikampung halamanya untuk lebih waspada saat meninggalkan rumah




“Kita himbau masyarakat untuk lebih teliti saat meninggalkan rumah, karena tindak pidana pencurian bisa saja terjadi karena kelalaian,” ujarnya

Dikatakan Kapolres menjelang idul fitri masyarakat cenderung lalai ketika meninggalkan rumah, termasuk mengamankan harta benda yang ditinggal di rumah. Keadaan rumah yang kosong, lingkungan sekitar yang lengang mudah memancing orang berniat jahat untuk mencuri.

Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat kabupaten OKU Selatan, baik yang akan melakukan  perjalanan mudik untuk tidak menggunakan perhiasan yang dapat menimbulkan tindak kriminal, begitu juga dengan masyarakat yang meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong untuk dapat berkoordinasi dengan aparat desa baik kepala desa, ketua RT dan tetangga 

“Periksa juga apakah jendela, pintu rumah sudah terkunci dengan bagus, dan sebelum berangkat untuk berpesan kepada tetangga kiri kanan,” ucapnya

Ditegaskan Aris, polisi akan membantu mengamankan lingkungan warga yang akan mudik dan akan meningkatkan patroli, tak tanggung-tanggung, intensitas patroli akan ditingkatkan menjadi tiga kali sehari. Menurutnya fokus utama patroli adalah pemukiman warga, khususnya lingkungan masyarakat yang banyak pulang kampung. 

“Saya juga instruksikan kepada seluruh kapolsek untuk meningkatkan patroli di lingkungan kecamatan,” tegasnya

Selain polisi, Kapolres juga menginstruksikan seluruh personil satuan pengaman (satpam) yang menjaga rumah ataupun objek vital lainnya untuk tidak libur dulu saat musim mudik lebaran. Hal ini dilakukan untuk mengamankan lingkungan dari aksi kriminalitas.

"Anggota kita siap 24 jam membantu masyarakat, semua harus bekerjasama menjaga keamaman dilingkungannya masing-masing, meningkatkan ronda disekitar, begitu juga dengan satpam atau personil polisi yang menjaga di tempat-tempat penting untuk meningkatkan kewaspadaan,” pungkasnya

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel