Harga Bawang Merah Meroket
Monday, July 15, 2013
Harga bawang merah di pasar Kelurahan
Simpang Sender kecamatan BPRRT, mengalami meroket hingga menembus harga Rp 50
ribu perkilogram (kg) dari harga sebelumnya Rp 32 ribu per kg. kenaikan harga
bawang merah sejak hari pertama puasa.
Sarmi salah satu pedagang di
pasar Kelurahan Simpang Sender saat di sambangi koran ini kemarin (14/7)
mengatakan kenaikan tersebut di karenakan nilai tebus dari agen lebih tinggi
dibanding sebelumnya, akibatnya ia terpaksa menaikan harga bawang merah tersebut,
dirinya memperkirakan harga bawang akan ada kenaikan lagi menjelang labaran
nanti.
“Naiknya harga bawang ini
sejak masuknya awal bulan puasa, harga tersesbut dari Rp 32 ribu menjadi Rp 50
ribu per kg, jadi kenaikan harga bawang merah mencapai Rp 18 ribu per kg,”
ungkap Sarmi seraya mengatakan permintaan konsumen sehari menjelang hingga hari
pertama puasa ini meningkat dibandingkan sebelumnya.
Selain bawang merah, komoditas
hasil pertanian lainnya yang juga mengalami kenaikan pada awal ramadan ini adalah
cabai merah besar dari Rp 30 ribu menjadi Rp 40 ribu perkg.
“Adanya kenaikan harga cabai
merah itu karena stok barang di pasar stabil, sementara permintaan konsumen
meningkat. Permintaan konsumen sejak sehari menjelang hingga hari pertama ramadan
meningkat drastis, sedangkan nilai tebus dari pedagang pengumpul lebih tinggi
dibandingkan sebelumnya,”ucapnya.
Dia melanjutkan
pembicaraannya, sejak sehari menjelang ramadan memang kondisi pasar cukup ramai
pengunjung. Pada hari pertama ramadan tidak hanya pengunjung yang ramai, tetapi
juga para pedagang musiman juga bermunculan.
“Sekarang ini, baik pedagang bawang merah maupun
cabai merah jumlahnya bertambah banyak yang masing-masing menyediakan stok
barang dalam jumlah cukup untuk mengimbangi permintaan cukup tinggi,”kata Sarmi.