Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel

Stok Ayam Potong Berkurang

OKU Selatan
Aktivitas pengusaha ayam potong di OKU Selatan
Tingginya permintaan ayam potong di Kabupaten OKU Selatan menjelang bulan puasa menyebabkan stok ayam potong menghilang. Hal ini diakui salah satu pengusaha ayam potong di Kecamatan Muaradua Jaryadi ditemui kemarin (3/7). Menurut Jaryadi, habisnya stok ayam potong ini sudah terjadi sejak tiga hari lalu. 
Akibatnya mereka tidak bisa memenuhi permintaan para pedagang ayam di pasar-pasar.  "Ini terjadi karena permintaan yang tinggi terutama mendekati puasa. Baik dari pedagang maupun dari perorangan, kosongnya stok ini dialami hampir seluruh pengusaha ayam potong," ujarnya.
Diakuinya saat kondisi normal dari 9 pengusaha ayam potong yang ada di OKU Selatan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sebanyak 1 ton hingga 2 ton namun, sekarang permintaan ayam potong mencapai 3 ton lebih.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, lanjut Jaryadi mereka harus memasok ayam potong dari luar Kabupaten OKU Selatan. Termasuk untuk mempersiapkan stok ayam potong menyambut hari raya idul fitri pihaknya sudah memasok bibit ayam potong.
"Sekarang kita sudah mempersiapkan stok Bibit Ayam Broiler (DOC) yang berumur nol hari hingga satu minggu untuk mengantisipasi tingginya permintaan di jelang hari raya," terangnya seraya mengatakan pasokan ayam banyak di datangkan dari Palembang dan Lampung.
Pihaknya berharap pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Dinas Perternakan dan Perikanan dapat memperhatikan kondisi pengusaha ayam potong ini. Sebaiknya pemerintah memberikan bibit ayam pada pengusaha ayam potong karena banyak pengusaha ayam ini terbentur modal untuk memenuhi bibit ayam.
"Selama ini kita kurang mendapat perhatian pemerintah, sehingga saat kebutuhan ayam potong meningkat seperti sekarang semua pengusaha gelabakan untuk memenuhinya," pungkasnya. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel